Harga Daging Ayam Terbaru September 2021 [UPDATE!]

Daging ayam merupakan daging yang paling sering dikonsumsi oleh kebanyakan orang karena mudah untuk didapatkan dan mudah dimasak juga.

Sekarang ini hampir setiap rumah makan menyediakan menu daging ayam baik yang diolah secara goreng atau bakar. Ada juga menu ayam goreng yang sedang ramai dimana-mana yaitu ayam geprek.

Daging ayam kaya akan protein sehingga baik dikonsumsi secara berkala asalkan daging ayam diolah dengan benar dan dengan takaran yang sesuai, setidaknya kita dapat mengkonsumsi daging ayam 200gr/hari.

Untuk mendapatkan manfaat dari daging ayam harus diolah dengan baik seperti dibakar atau dipanggang. Sehingga tidak menimbulkan banyak kolestrol yang terkandung di dalam daging ayam. Bumbu yang digunakan pun harus diperhatikan agar tidak menghilangkan kandungan gizi di dalam daging.

Selain menjadi sumber protein daging ayam juga sebagai anti depresan, yang mana bila kita memakannya dapat memberikan rasa relaks dan mengembalikan suasana hati karena terkandung asam amino tryptophan dan serotonin.

Vitamin B6 dan B3 juga terdapat di daging ayam, vitamin B3 dapat mengubah karbohidrat menjadi energi yang berguna untuk mengurangi kolestrol dan penyakit jantung. Sedangkan vitamin B6 dapat menjaga kekebalan tubuh dan meningkatkan metabolisme.

Daging ayam potong biasanya dijual per bagian atau satu ekor tergantung permintaan pembeli. Bagian bagian ayam potong yaitu dada, paha atas, paha bawah, dan sayap.

Untuk memilih daging ayam harus memperhatikan hal hal berikut ini: warna daging ayam, tekstur, kulit ayam, tidak memar, berserat halus, tidak berlemak pada serat daging, dan aroma daging ayam.

Warna daging ayam yang masih segar akan berwarna merah muda cerah dan dagingnya putih, sedangkan daging yang sudah lama atau berasal dari ayam yang tidak sehat akan berwarna pucat sedikit kuning atau hijau.

Daging ayam yang bagus juga memiliki tekstur yang kenyal menandakan daging tersebut masih layak konsumsi. Jangan memilih daging ayam yang berkteksur lembek, untuk mengeceknya dapat dengan menekan daging ayam.

Dilihat dari kulit daging ayam, daging yang baik kulitnya tidak berlendir dan tidak kering. Biasanya kulit daging ayam yang berlendir berasal dari daging ayam tiren.

Perhatikan pula bagian-bagian daging ayam jika terdapat memar dibagian daging ayam tersebut bisa diindikasikan daging ayam sudah tidak segar.

Pada serat daging ayam yang segar biasanya masih terdapat darah atau daging sedikit berwarna merah cerah dari serat-seratnya. Serat daging ayam yang bagus juga mudah untuk kunyah, tidak terlalu alot dan mudah digiling.

Meski daging ayam tergolong memiliki banyak lemak jenuh akan tetapi jika terdapat lemak di antara serat-serat daging ayam juga tidak baik untuk kesehatan.

Terakhir yang perlu diperhatikan ketika memilih daging ayam yaitu aroma daging ayam. Daging ayam yang sehat dan layak konsumsi tidak berbau menyengat, tidak amis dan tidak berbau busuk.

Terdapat dua jenis daging ayam yaitu daging ayam kampung dan daging ayam broiler. Daging ayam kampung berasal dari ayam yang dipelihara secara natural sedangkan ayam broiler sengaja dipelihara untuk kebutuhan ayam potong sehingga memiliki bentuk yang lebih gemuk.

Daftar Harga Daging Ayam

Harga daging ayam kampung memang lebih mahal dibanding daging ayam broiler karena daging ayam kampung langka dan tidak semudah berternak ayam broiler. Harga daging ayam dapat saja melonjak sewaktu-waktu.