Seperti yang telah admin singgung pada artikel perbedaan kucing aggora dan Persia sebelumnya, bahwasanya daya tahan tubuh kucing Persia tidak sekuat kucing kucing local dan ras mahal lainnya.
Maka dari itu Jika anda memiliki kucing dari ras Persia di rumah anda, anda harus benar-benar memperhatikan kesehatannya.
“Lalu bagaimana perawatan yang baik bagi kucing Persia ?”
Seperti yang kita ketahui, kucing persia merupakan hewan peliharaan yang identik dengan bulu yang tebal, panjang dan indah serta memiliki karaker yang lucu dan menggemaskan. Maka dari itu, kucing peliharaan dari ras ini sangat cocok untuk dijadikan peliharaan anda.
Namun dibalik itu semua, kucing peliharaan jenis persia ini memerlukan perawatan yang khusus untuk mempertahankan keindahan estetika bulunya.
Jadi bisa dibilang bahwa kucing persia memerlukan perawatan lebih khusus dibandingkan ras lainnya, terlebih lagi kucing persia biasanya cenderung lebih mudah sakit (jika anda kurang memperhatikan kesehatannya)
Anda perlu memngetahui terlebih dahulu dibalik kalimat Perawatan lebih khusus ini, perawatan yang kami maksudkan bukanlah perawatan yang memerlukan banyak biaya hingga memeras isi kantong anda. anda juga bisa melakukan perawatan khusus ini dirumah masing-masing, kecuali jika kepepet.
Nah, untuk menunjang itu semua, kami akan membagikan beberapa tips seputar cara merawat kucing persia yang benar agar tetap bersih
Daftar isi
Beberapa hal yang harus anda ketahui
Gambar kucing persiaSebelum melakukan perawatan, tentunya anda harus terlebih dahulu mengetahui beberapa hal berikut, supaya anda tidak salah mempraktekkan beberapa tips perawatan yang akan kami bagikan.
Bahaya bulu kucing
Kucing persia merupakan kucing yang memiliki bulu yang panjang dan lebat dengan teksturnya yang halus dan tidak jarang mudah rontok.
Dengan bulu yang menutupi sekujur tubuhnya, jika rontok dan terhirup oleh manusia tentunya akan dapat membahayakan kesehatan manusia itu sendiri, terlebih lagi bagi sebagian orang yang mengidap alergi bulu kucing.
Tapi anda tidak usah hawatir Bahaya bulu kucing hanya berlaku bagi kucing yang tidak dirawat dengan baik saja. jadi jika anda ingin kucing yang anda pelihara aman-aman saja, maka lakukanlah perawatan yang tepat sesuai yang dibutuhkan si kucing.
Baca Juga : Bahaya Bulu Kucing
Menjinakan Kucing Persia
Pastikan bahwa kucing peliharaan anda memiliki sudah jinak, jika kucing anda diadopsi dari jalanan, hutan, atau beli dari penangkaran dan lainnya yang mencenderung karakteristiknya masih liar dan galak.
Jika kucing anda belum jinak, tentunya perawatan yang kita berikan tidak akan optimal karena saat kita mendekat, kucing tersebut pasti berontak atau melawan.
Maka admin sarankan, anda harus menjinakan kucing peliharaan anda yang belum jinak. Ini berlaku untuk kucing ras manapun, termasuk kucing Persia ini.
Jadi, jika kucing persia peliharaan anda masih belum jinak, maka bisa menjinakannya terlebih dahulu, agar dalam merawatnya mudah untuk dilakukan, Baca Juga: Cara Menjinakan Kucing
Menyayangi hewan
Sebaiknya anda juga harus memiliki sifat penyayang terhadap hewan. Dengan demikian, setiap adan melakukan perawatan pada hewan peliharaan, anda akan melakukanyya sepenuh hati.
Lain halnya jika anda tidak memiliki sifat penyayang pada hewan, bukannya mengurus dan melindungi, anda malah menyakiti kucing tersebut. Maka dari itu anda harus memiliki sifat penyayang terhadap hewan peliharaan, terutama unutk hewan kucing.
Perbedaan kucing persia dan anggora
Mengingat kucing anggora dan Persia hampir memiliki ciri khas yang sama, yaitu bulunya panjang, lembut dan lebat. Maka tidak jarang banyak orang yang beranggapan bahwa kucing Persia adalah kucing anggora dan begitu pula sebaliknya, tanpa mengetahui ciri keduanya.
perbedaan kucing aggora dan Persia sudah saya bahas sebelumnya, jika anda belum mengetahui perdedaan keduanya, silahkan anda baca artikelnya supaya saat mengadopsi kucing Persia ataupun anggora, anda tidak salah memilih ras.
Baca Juga : Perbedaan Kucing Anggora dan Persia
Cara Merawat Kucing Persia
Cara merawat kucingNah, jika beberapa hal yang kami tuliskan diatas sudah anda ketahui dan suda dipersiapkan, maka anda sudah siap untuk melakukan perawatan terhadap kucing anda.
Beberapa tips cara merawat kucing Persia dibawah ini tidak memerlukan biaya yang mahal. Maka anda dapat melakukannya dirumah tanpa merogoh kocek yang dalam.
Membersihkan kandang
Yang satu ini merupakan tahapan perawatan yang paling umum dilakukan, mulai dari burung, reptile, ungas bahkan hingga hewan ternak juga harus diberikan perawatan seperti ini, Kucing juga demikian.
Hal tersebut dilakukan bertujuan untuk menghindari berbagai penyakit yang dapat menyerang hewan peliharaan.
Kandang yang kotor bisa menjadi sarang kuman atau bakteri yang lambat laun akan mengancam kesehatan hewan peliharaan anda terutama bagi kucing persia, bahkan tidak jarang pemiliknya juga anda terkena dampaknya. Maka dari, anda harus membersihkan kandang dan lingkungan tempat tinggal si kucing
Tempat makan dan minum
Mempersiapkan tempat makan dan minum bagi si kucing bertujun untuk melatih kucing tersebut supaya terbiasa makan dengan alas atau wadah. Selain makanan menjadi bersih dan terhindar dari kuman di lantai, makanannya pun tidak akan berserakan.
Mengingat kucing Persia memiliki bentuk wajah yang datar, maka untuk pemilihan wadah makanan dan minumannya saya sarankan untuk memilih wadah yang cenderung ceper dan tidak terlalu cekung, hal tersebut bertujuan supaya si kucing dapat menjangkau semua makanannya.
Makanan Kucing Persia
Pastinya merawat kucing agar tetap sehat tentu tidak luput dari bagaimana cara kita mamberikan makanan terhadap kucing yang kita pelihara, Anda dapat memberikan makanan yang dibutuhkan si kucing yang tentunya mengandung banya nutrisi yang berguna bagi kucing anda.
Saya sudah memberikan rekomendasi dan bagaimana cara memberikan pakan yang menar bagi kucing di artikel yang telah saya publikasi beberapa hari lalu terkait Cara membuat kucing gemuk.
Namun terkadang para catlovers sering dihadapi dengan masalah kucing tidak mau makan. Jika kucing anda tidak mau makan, anda harus segera mengatasinya. Jika tidak, kucing akan sakit.
Lihat Juga : Penyebab dan Cara Mengatasi Kucing tidak mau makan
Monitoring kesehatan kucing
Foto kucing persia
Untuk selalu memastikan kucing anda baik-baik saja, tentunya anda harus selalu memperhatikan kesehatannya. Dengan monitoring kesehatan kucing selain anda dapat memantau kesehatannya, juga berguna untuk meningkatkan daya tahan tubuh si kucing dari vaksin yang telah diberikan.
Memberikan vaksin
Mengingat kucing merupakan hewan yang sangat peka terhadap penyakit, maka sebaknya anda harus memberikan vaksin pada kucing peliharan anda, terutama bagi kucing ras Persia.
Anda dapat berkonsultasi seputar vaksin dan memberikan kucing anda vaksin pada dokter hewan. Perlu diingat pemberian vaksin harus sesuai dengan jadwal pemberian vaksin.
Pentilasi udara
Untuk merawat kucing Persia selajutnya yaitu dengan memberikan sedikit ruang kosong disekitaran jendela rumah anda. Hal tersebut bertujuan agar si kucing dapat berjemur tanpa harus keluar rumah.
Perlu anda ketahui saat kucing berjemur ternyata bisa membantu menjaga kesehatan si kucing dan menjaga daya tahan tubuhnya agar tetap vit. Tapi perhatikan saat kucing anda berjemur, dihawatirkan kucing anda kabur kelua rumah.
Ajak main si Kucing
ajaklah sesekali kucing anda bermain bersama supaya si kucing tetap aktif dan tidak jenuh berada didalam rumah karena cara ini merupakan cara merawat kucing persia yang cukup ampuh bagi si kucing.
“Jika anda menghabiskan waktu seharian dengan berdiam diri didalam ruangan, tentunya anda akan merasa bosan dan bawaannya ingin main keluar rumah. Begitu pula dengan kucing”.
Merawat bulu kucing
Dengan bulunya yang panjang dan lebat, tentunya kucing Persia membutuhkan perawatan khusus unutk menjaa kelembutan bulunya. Selain memandikannya, ada beberapa tahapan unutk menjaga buluny tetap bersih dan lebut.
Seperti halnya memberikan sampo khusus saat memandikannya, menyisir dan lain sebagainya. Pada dasarnya kucing bisa memandikan dirinya sendiri dengn cara menjilati tubuhnya, namun kucing tidak bisa merawat bulunya.
Artike terkait : Cara merawat bulu kucing
Memandikan kucing Persia
Memandikan kucing Persia juga amatlah penting dan menjadi salah satu cara melakukan perawatan kucing yang baik dan benar.
Jika anda memiliki uang lebih, saya saranan anda untuk membawa si kucing ke petshop tersekat unutk melakukan grooming. Namun Jika anda ingin melakukan grooming sediri dirumah, tapi anda bingung bagaimana tata caranya. silahkan pelajari bagaimana cara memandikan kucing agar bulunya tetap bersih dan halus.
Baca Juga : Cara Memandikan Kucing
Buang air besar
Jika kucing anda sudah mengerti dan tertib untuk buang air di wadah yang berisi pasir, tugas anda hanya mempersiapkan wadah pasir beserta pasirnya sebagai media untuk buang air besar bagi si kucing. Selain itu, usakan pula beberapa hari sekali membuang kotoran si kucing. Kemudian seminggu sekali cuci dan ganti pasirnya dengan yang baru.
Jika kucing anda belum bisa buang air di tempat yang disediakan, anda dapat melatihnya terlebih dahulu.
Berikut tahapan perawatan kucing Persia yang dapat saya bagikan kepada para catlovers dirumah. Semoga artikel ini dapat membantu anda saat melakukan perawatan.
Harga Kucing Persia
Harga kucing persia tergantung berbagai macam hal, seperti jenisnya, perawatan dan lainnya sebagainya. karena dari jenisnya saja, kucing persia memiliki beberapa jenis, seperti Persia, Peaknose, Persia medium dan lain sebagainya.
Dan Berikut adalah daftar harga kucing persia dari berbagai macam jenisnya.
Jenis Kucing Persia | Link Daftar Harga Kucing Persia |
Persia Himalaya | Persia Himalaya |
Persia Peaknose | Persia Peaknose |
Persia Flatnose | Persia Flatnose |
Persia Medium | Persia Medium |
Jenis Kucing Persia
Kucing persia memiliki ciri khas dengan bulu lebat dan kecantikannya, namun setiap jenis kucing persia yang ada, memiliki ciri fisik yang berbeda-beda, untuk itu maka berikut adalah cara membedakan jenis kucing persia yang ada pada penjelasan di bawah ini.
Persia Flatnose
gambar kucing persia Flatnose
Persia Flatnose memiliki ciri fisik, dimana kucing ini memiliki bentuk tubuh yang kecil, pendek dan di topang oleh kaki berukuran pendek. Akan tetapi, kucing ini terlihat kokoh dan kuat.
Sedangkan untuk ciri lainnya, diantaranya :
- Memiliki bulu lebat yang menyelimuti tubuhnya
- Ukuran matanya kecil
- Memiliki telinga yang kecil, sesuai dengan tubuhnya, sehigga terlihat serasi
- Memiliki tubuh yang terlihat gemuk dan memiliki bentuk kepala segitiga
- Bentuk kedua pipinya cabi, hal tersebut karena terpengaruhi oleh bentuk hidungnya
Persia Peaknose
gambar kucing persia peaknose
Pada keseluruhan kucing persia Flatnose dan persia peaknose memiliki kemiripan yang serupan, akan teapi jika di lihat dari samping, perbedaannya akan terlihat.
Dimana hidung kucing persia peaknose tidak terlihat sama sakali seakan tidak memiliki hidung, dan tidak memiliki tonjolan hidung ketika di lihat dari samping.
Persia Himalaya
gambar kucing himalaya
Kucing persia Himalaya memiliki ciri khas bulunya yang unik, dimana untuk bulu di bagian ujung kaki, ekor, Hidung , Pipi, Telinga memiliki wana kombinasi titik-titik yang bisa di sebut Color point.
Karakter kucing persia himalaya cenderung manja, tenag, penurut, suka tidur dan juga gemar bermain-main. Namun, kucing ini juga memiliki karakter yang tidak suka melompat-lompat atau memanjat, karena takut akan ketinggian.
Persia Medium
gambar kucing persia medium
Ciri fisik kucing persia medium memiliki bentuk hidung yang lebih menonjol dari kucing persia peaknose dan flatnose.
Persia medium memiliki 2 jenis, seperti persia medium longhair dah Shorhair, akan tetapi kucing ini juga kedua jenisnya tersebut memiliki tubuh yang kecil dan bulu yang lebat.
Kucing Persia Campuran Kucing Kampung
kucing persia kampung
Kucing persia jenis ini tergolong jenis kucing persia campuran antara indukan kucing persia dan kucing kampung.
Untuk melihat ciri-cirinya antara lain bisa dilihat pada bagian matanya, dimana kucing persia campuran kucing kampung ini memiliki bola mata kuning hitam.
Sejarah Kucing Persia
Kucing ini memiliki asal usul dari negara persia dan iran. Pada tahun 1620, kucing persia di perkenalkan oleh Pietro della Valle ke negara Itali, lalu di bawa oleh Nicholas Claude Fabri de Peiresc, dari turki ke perancis.
Selain itu, untuk beberapa versi lainya, pada awalnya kucing persia ini merupakan kucing dari keturunan dari kucing anggora yang di kawin silangkan dengan kucing domestik biasa.
Meskipun begitu ada juga yang beranggapan, bahwa kucing persia in merupakan hasil kawin dengan kucing yang berbulu panjang berasal afrika, soalnya pada awalnya kucing ini juga terkenal memiliki bulu yang pendek.
Sebenarnya masih banyak lagi asal usul dari kucing persia ini, akan tetapi pada akhirnya, kucing persia ini, pada abad ke 19 banyak di kembangbiakan di negara eropa, seperti kanada, inggris, Amerika serikat dan perancis.